4 Keistimewaan Gerhana Bulan Yang Belum Kamu Ketahui

Masih ingatkan Kamu tentang Fenomena alam yang terjadi pada hari sabtu, 28 Juli 2018, Yup Fenomena tersebut yakni adalah Gerhana Bulan atau yang bisa disebut sebagai Blood Moon. Gerhana Bulan itu bisa disebut sebagai yang paling istimewa, karena Kita dapat melihatnya dengan jangka waktu cukup lama pada abad ini. Tidak hanya itu, ternyata ada keistimewaan lainnya dari Gerhana Bulan tersebut loh. Apa sajakah keistimewaan tersebut, Yuk Kita simak Artikel di bawah ini.

1. Terlama

Tahukah Kamu bahwa pada abad 21 ini, Fenomena Gerhana Bulan bisa dibilang sebagai yang terlama dari Gerhana-gerhana sebelumnya. Menurut Marufin Sudibyo, serorang astronom amatir durasi Gerhana Bulan adalah 6 Jam 14 Menit. Hal tersebut terjadi akibat posisi Bulan dimana berada di titik apogee atau titik terjauh dari Bumi. Perlu diketahui bahwa jarak Bulan dengan Bumi adalah sekitar 406.100 kilometer.

2. Cuaca Cerah

Marifun juga menjelaskan bahwa Gerhana Bulan kali ini memiliki keistimewaan karena Faktor Cuaca. Fenomena ini terjadi pada saat musim kemarau sehingga lamgit relatif bersih, Hal ini menunjukan bahwa Blood Moon akan lebih mudah untuk diamati tanpa harus takut hujan akan turun.

3. Warna Biru

Bukan hanya karena mendapat cuaca yang cerah, Gerhana Bulan kali ini juga dibilang istimewa karena sapuan warna biru di parasnya. Marufin berujar bahwa "Sapuan warna biru di paras Bulan akibat hamburan cahaya Matahari oleh molekul-molekul Ozon," dan "(Hal ini) menjadi lebih bisa diamati dengan baik," sambungnya.

4. Didampingi Mars

Nah keistimewaan yang terakhir adalah karena pada saat itu Blood Moon di dampingi dengan Planet Mars di Indonesia. "Gerhana Bulan ini bertepatan dg saat Mars berada pada posisi terdekat dengan Bumi dalam 15 tahun terakhir," kata Marufin. "Magnitudonya (Mars) diperkirakan -2,7 (normalnya hanya -0,5) sehingga jauh lebih mudah diamati," pungkasnya.